Tuesday, May 20, 2014

Jenis - Jenis Pintu Kayu

Setelah kita membahas mengenai ukuran-ukuran pada daun pintu, maka sekarang saya akan membahas mengenai jenis-jenis pintu kayu.

Secara umum maka jenis pintu kayu dapat dibedakan sebagai berikut :

1. Pintu Kayu Solid
    Pintu jenis ini adalah pintu yang keseluruhan anatominya terdiri dari kayu solid.
    yang dimaksud solid disini artinya adalah bukan kayu buatan (seperti triplek) atau kayu
    laminating (potongan kayu sisa limbah). Keunggulan pintu jenis ini terletak pada masa pakai
    yang relatif panjang (10th, 20th, bahkan tidak menutup kemungkinan bertahan sampai 30th).
   

    Keuntungan lainnya adalah dari segi  keamanan (bayangkan jika pintu utama kita terbuat
    dari bahan triplek, tentunya dengan mudah  pencuri bisa merusaknya dalam waktu yang singkat).
    Sedangkan kekurangan pintu jenis ini jika diukur dari harga lebih mahal jika dibandingkan pintu
    kombinasi. Namun dengan masa pakai yang lama dan panjang, maka biaya yang dikeluarkan   
    tentunya menjadi sesuai.

    
  2.  Pintu Kayu Kombinasi
       Pintu jenis ini adalah pintu yang menggabungkan unsur kayu solid dengan material lain
       seperti kaca, triplek, plywood dan lain sebagainya.
       Ada beberapa hal yang menjadi alasan mengapa pintu kayu jenis ini di aplikasikan dalam 
       sebuah rumah, yang pertama tentunya berhubungan dengan faktor biaya / anggaran.
       Bahan dasar kayu semakin hari harganya terus meningkat, maka kemudian di siasati
       dengan cara menggabungkan bahan kayu dengan material lainnya. 

      Pertimbangan selanjutnya adalah dalam sebuah rumah ada area-area tertentu yang membutuhkan
      pandangan yang bebas, seperti areal taman, area kolam ikan, kolam renang dll. 
      Maka untuk mendapatkan pandangan yang luas di gunakanlah pintu-pintu yang meggabungkan
      unsur kayu dan kaca.

     





       




  3. Pintu Engginering
      Pintu jenis ini adalah penggabungan dari kayu solid dan kayu olahan (multiplek, melaminto, 
      plywood). Pintu jenis ini selain harganya yang relatif murah, juga bobotnya ringan sehingga 
      cocok digunakan pada bangunan vertikal. 
     
     
  
    



 

Sunday, December 29, 2013

Memahami Ukuran Pintu Pada Sebuah Rumah

Sebenarnya tidak ada rumusan baku di dalam menentukan lebar dan tinggi pintu manakala kita sedang membangun sebuah rumah, akan tetapi ada beberapa acuan yang bisa kita pakai sehingga ukuran pintu tersebut menjadi proposional.

Salah satu fungsi pintu adalah untuk jalur sirkulasi manusia keluar dan masuk, sehingga ukuran pintu mengacu pada ukuran tubuh manusia.

Lebar Pintu
Ukuran lebar bahu manusia umumnya berkisar antara 60cm, dengan acuan tersebut maka lebar sebuah pintu idealnya dibuat minimal 70cm.  Untuk lebar pintu utama, bisa dibuat lebih lebar dengan perhitungan manakala kita ingin membawa barang-barang yang berukuran besar ke dalam rumah tidak mengalami kesulitan.

Tinggi Pintu 
Berapa ukuran tinggi pintu yang ideal? umumnya tinggi manusia (indonesia) adalah 180cm, sehingga tinggi pintu yang ideal adalah 220cm. Mengapa tingginya di tambah 40cm? supaya pada saat tangan kita angkat keatas tidak mengenai kusen pintunya.

Tebal Pintu
Umumnya ketebalan pintu yang standart adalah 3,5cm, dengan asumsi tinggi dan lebar pintu juga masih standart di kisaran 80-90cm x 210-220cm.
Akan tetapi jika lebar dan tinggi pintu melebihi ukuran tersebut, disarankan menggunakan pintu dengan ketebalan 4-5cm, untuk mengantisipasi hal-hal yang kerap terjadi pada pintu kayu seperti twist (melintir) ataupun melengkung.

Demikian beberapa hal yang perlu di perhatikan pada saat anda ingin membuat atau memesan sebuah pintu untuk rumah.